Kapolres Pekalongan Serahkan Hewan Kurban Kepada Takmir Masjid dan Pondok Pesantren

    Kapolres Pekalongan Serahkan Hewan Kurban Kepada Takmir Masjid dan Pondok Pesantren

    Pekalongan - Polres Pekalongan menyalurkan sejumlah 2 ekor sapi dan 13 ekor kambing kepada takmir masjid dan pondok pesantren dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah di halaman Mapolres Pekalongan, Sabtu (09/07).

    Penyaluran hewan kurban dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Pekalongan AKBP Dr. Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H bersama Wakapolres Kompol Riwayat Sosianto, S.H., M.H didampingi para Kabag, Kasat, Kapolsek dan Kasi Polres Pekalongan kepada perwakilan masjid dan pondok pesantren.

    AKBP Arief Fajar Satria menyampaikan, alhamdulillah pada momen Idul Adha ini kita masih bisa berkurban, berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan. “Polres Pekalongan pada tahun ini telah menyalurkan 2 ekor sapi dan 13 kambing bertepatan dengan hari raya Idul Adha 1443 Hijriah, ” ungkapnya.

    “Penyaluran ini merupakan kepedulian terhadap sesama. Kami dan seluruh personil sebagai jiwa pengorbanan dan keihklasan untuk menciptakan ataupun bergandengan tangan dengan masyarakat membantu kepada masyarakat yang membutuhkan daging tersebut untuk nantinya didistribusikan, ” tambah AKBP Arief.

    Kapolres berharap, semoga apa yang kita berikan menjadi amal jariyah. “Dan juga untuk masyarakat yang membutuhkan, kami telah salurkan ke masjid-masjid dan pondok pesantren yang nantinya akan dibagikan oleh rekan-rekan dari ponpes dan masjid, ” tuturnya.

    Edi Purwanto

    Edi Purwanto

    Artikel Sebelumnya

    Bersama Sat Binmas Polres Pekalongan, Latja...

    Artikel Berikutnya

    Jamin Keamanan dan Kenyamanan Ibadah, Polres...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami